beritaolahraga.web.id – Hasil bulutangkis SEAGAMES 2023 antara Pramudya Kusumawardana atau Yeremia Erich Yoche Rambitan vs Nge Joo Jie atau Johann Prajogo dimenangi oleh dobel putra Indonesia.

Peperangan semifinal yang berjalan di Morodok Techo, Phnom Penh, Senin( 15 atau 5 atau 23), Pramudya atau Yeremia sebagai delegasi Indonesia sanggup mengunci mulut rivalnya dari Singapore.

Cuma memerlukan durasi 27 menit, Pramudya atau Yeremia mampu memenangi peperangan semifinal itu dengan 2 set langsung dengan angka 21- 16, 21- 18

Kemenangan ini membenarkan Pramudya atau Yeremia maju ke akhir SEAGAMES 2023, sekalian akhir awal untuk pendamping ini semenjak comeback pada Januari 2023 kemudian.

Di akhir perampasan medali kencana SEAGAMES 2023, Pramudya atau Yeremia hendak menantang juara antara Bagas Maulana atau Muhammad Shohibul Fikri ataupun Peeratchai Sukphun atau Pakkapon Teeraratsakul.

Mengintil jalannya perlombaan, Pramudya atau Yeremia memanglah luang kebobolan 4 nilai dari pendamping Thailand. Peran mereka juga terabaikan 2- 4.

Tetapi, Pemenang Asia 2022 itu membuktikan kelasnya dengan mencapai 4 nilai berangkaian. Peran juga saat ini jadi serupa kokoh 6- 6.

Baca juga : Setelah Hajar Malaysia, Chico Aura Dwi Wardoyo Melangkah ke Final

Sukses membalikkan kondisi, Pramudya atau Yeremia saat ini mulai mengendalikan tempo game. Nilai untuk nilai dicapai hingga mereka dapat menang di istirahat perrtama dengan angka 11- 8.

Berakhir turun minum, Pramudya atau Yeremua cuma memerlukan durasi 4 menit buat mencapai 6 nilai berangkaian serta menang di nilai 18- 13.

Luang memperoleh perlawanan hebat dari Nge Joo Jie atau Johann Prajogo, Pramudya atau Yeremia kesimpulannya membenarkan kemenangan di set awal 21- 16.

Sesi Kedua

Serupa semacam set lebih dahulu, Pramudya atau Yeremia lagi- lagi wajib kehabisan sebagian nilai awal melawan Nge Joo Jie atau Johann Prajogo.

Pramudya atau Yeremia terabaikan 2- 3 tetapi dengan kilat keduanya mengejar buat memperkecil peran jadi 5- 6.

Sehabis melaksanakan alterasi serbuan, Pramudya atau Yeremia kesimpulannya sanggup membandingkan peran jadi 8- 8 saat sebelum berputar menang atas pendamping Singapore itu.

Kejar- kejaran angka luang terjalin dengan kencang. Tetapi Pramudya atau Yeremia dapat mengamankan kelebihan pada istirahat game kedua dengan angka pipih 11- 10.

Berakhir turun minum, Pramudya atau Yeremia berupaya menjaga posisi menang. Mereka sedikit menemukan perlawanan tetapi dapat bertahan dengan bagus.

Peran dikala ini 16- 14 buat kelebihan Pramudya atau Yeremia dengan kilat mencapai beberapa nilai berangkaian menjelang matchpoint.

Peran amat pipih 20- 19, dengan hanay satu desain serbuan kesimpulannya Pramudya atau Yeremia dapat membenarkan kemenangan di set kedua dengan angka 21- 18.

Hasil ini membawakan Pramudaya atau Yeremia lulus ke akhir sekalian melindungi asa buat Indonesia mencapai medali kencana dari zona dobel putra.